PELUNCURUN BUKU “DESA BUTUH LO SOB” OLEH DOSEN BUSINESS LAW
Pada Sabtu, 12 September 2020, Forum Putra Daerah Membangun (PDM) melakukan beberapa kegiatan antara lain PDM Summit, PDM Fest, dan peluncuran buku “Desa Butuh Lo Sob” yang diterbitkan oleh KPG Gramedia pada tahun 2020 ini.
PDM menghadirkan para penulisnya antara lain Reza Zaki, Goris Mustaqim, Gamal Albinsaid, Taufan Akbari, Naomi Suzuki, Charina, Dasril Guntara, Ariani, Shidarta, Albertus Soegeng, dan Angga Fauzan. Acara ini berlangsung sangat menarik karena antusiasme yang tinggi dari para peserta yang tidak hanya berasal dari PDM, ujar Adzkia, Ketua Panitia acara. Kegiatan ini juga berkolaborasi dengan berbagai macam organisasi/komunitas, salah satunya Rumah Millenials. Acara dipandu oleh Marcella Mamengko, Ismi Ariniawati, Najmuddin Somadi, dan Simon Simorangkir.
Buku “Desa Butuh Lo Sob” saat ini menjadi buku pegangan pembangunan komunitas kewirausahaan sosial di desa dan kota. Sudah banyak kepala daerah yang menjadikan buku ini sebagai rujukan dalam pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) agar mampu berkembang signifikan dalam menciptakan unit-unit usaha strategis dan berdampak.
Pada pembukaan PDM Summit, Koordinator Umum Putra Daerah Membangun Dr. Muhammad Reza Syariffudin Zaki, yang akrab disapa Zaki, menyampaikan bahwa PDM sudah tersebar di 34 Provinsi sejak didirikan pada tahun 2015. PDM juga telah memberikan dampak kepada lebih dari 1 juta orang di Indonesia melalui berbagai karya di bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, pertanian, perikanan, pariwisata, industri kreatif, dan masih banyak lagi. PDM pun telah melaksanakan sejumlah kegiatan seperti PDM Summit, PDM Fest, PDM Talk, Badan Usaha Milik PDM, dan PDM Academy.
Acara berikutnya adalah PDM Fest yang dihadiri oleh berbagai tokoh nasional seperti Risa Santoso (Rektor Termuda di Indonesia & Rektor Institut Asia Malang), Nadjib (CEO Berdesa), Dwi Purnomo (Founder The Local enablers), Faldo Maldini (Politisi), Nur Agis Aulia (Anggota DPRD Kota Serang), Bambang Setiawan (Kepala Desa Bakung Kidul), Zaini Alif (CEO Komunitas Hong), Asep Kambali (Sejarawan/Pendiri Komunitas Historia Indonesia), Alfatih Timur (CEO Kitabisa.com), Drs H Sutedjo (Bupati Kulonprogo), Panji Aziz (CEO Isbanban Foundation), Dr. H. Dony Ahmad Munir (Bupati Sumedang), Wahyu Adji (CEO GNFI), Fero Ferizka (CEO ID Next Leader & Rektor Universitas Mahakarya Asia), Choirul Anam (Koordinator PPI Dunia), Aries Mufti (Ketua Desa Emas), Fiki Satari (Ketua Umum ICCN), Adi Wahyu Adji (Direktur Rumah Kepemimpinan).
Di akhir acara PDM Summit, para anggota PDM di 34 Provinsi membacakan Deklarasi Janji Bangun Daerah yang dipimpin oleh Baban Sarbana. Deklarasi Janji Bangun Daerah berbunyi:
Atas Berkat Rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa, Kami, Putra-Putri Daerah Se-Indonesia Raya berjanji:
- Kami putra-putri Indonesia mengaku bertanah air satu, tanah air daerah saya dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI);
- Kami putra-putri Indonesia bertekad melestarikan bahasa daerah dan menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia;
- Kami putra-putri Indonesia bertekad mendahulukan kepentingan umum daripada kepentingan pribadi;
- Kami putra-putri Indonesia dengan sepenuh jiwa dan raga berjanji untuk membangun bangsa dan negara dengan memandirikan pemuda pemudi desa, mendayakan desa dan menjayakan Indonesia;
- Kami putra-putri Indonesia mengedepankan asas gotong royong, menjaga Komitmen, inisiatif, dan konsisten pada diri sendiri, bangsa, dan tanah air beta.
Indonesia, 12 September 2020
Disampaikan pertama kali pada Putra Daerah Membagun (PDM) Summit Tahun 2020.
Book launch yang menjadi bagian dari acara Summit Putra Daerah Membangun 2020 ini dihadiri oleh anggota PDM dari 34 Provinsi. Selamat membaca! (***)
