KURIKULUM HUKUM BISNIS DIEVALUASI KEMBALI
Sudah menjadi kewajiban dan agenda rutin di Universitas Bina Nusantara untuk terus-menerus memutakhirkan materi dan metode pembelajarannya. Tidak terkecuali untuk Jurusan Hukum Bisnis (Business Law) BINUS yang saat ini sedang menuju usia ke-8 tahun. Hasil evaluasi ini berbuah pada perubahan kurikulum yang akan digunakan pada tahun 2019.
Menurut Ketua Jurusan Hukum Bisnis BINUS Dr. Shidarta, selama dua tahun terakhir ini sudah dirasakan adanya urgensi untuk memperbarui kurikulum hukum di BINUS. Ia mengingatkan, “Kita ingin agar semua mata kuliah dan perangkat perkuliahan yang menyertainya ditinjau ulang. Tidak boleh ada mata kuliah yang tumpang tindih, juga sebaliknya jangan sampai ada materi penting yang seharusnya diberikan tapi luput dari perhatian.” Selama perjalanan jurusan yang mengelola program studi S-1 Hukum ini berjalan, kepercayaan masyarakat memang sudah sangat luas diberikan oleh masyarakat. Aset ini harus dijaga dengan baik. ITC Law dan ICT Law sebagai dua ikon penting tentang definisi hukum bisnis di BINUS, makin kuat tertanam dalam benak para dosen, mahasiswa, alumni, dan masyarakat pengguna lulusan. BINUS sangat fokus pada penguatan akar-akar keilmuan hukumnya, yang kemudian ditumpukan lagi pada akar hukum bisnis, sebelum memuncak pada dua ikon penting itu. Hal ini sudah disadari sejak awal, sehingga racikan kurikulum di Jurusan Hukum Bisnis BINUS memang sudah bercirikan pada dua fokus area baru keilmuan hukum ini. Tidak mengherankan jika sejak awal tokoh hukum yang dilibatkan dalam diskusi kurikulum, seperti Alm. Prof. Dr. Bernard Arief Sidharta, S.H. pernah suatu ketika berucap bahwa ia belum menemukan pengejawantahan kurikulum hukum bisnis di tempat lain yang sefokus seperti di BINUS.
Dalam rangka evaluasi dan perubahan ini, persiapan sudah dilakukan sejak satu tahun lalu dalam rapat di Bogor. Pada tanggal 16-17 Juli 2018 diadakan diskusi mendalam untuk mendengar paparan para dosen yang mengampu mata kuliah, khususnya mata kuliah baru yang ditawarkan. Acara berlangsung di Hotel Ole, Sentul, Bogor. Kemudian, hasil rapat di Sentul ini secara lebih detail dipresentasikan di hadapan Academic Resource Center (ARC) BINUS pada tanggal 23 Juli 2018 di Kampus Kijang.
Dalam acara di Hotel Ole Sentul, diperkenalkan mata kuliah-mata kuliah baru yang melingkupi bidang-bidang baru yang terus berkembang. FGD untuk mata kuliah-mata kuliah baru ini akan kembali digelar dalam waktu dekat dengan mengundang para pakar dan pemangku kepentingan terkait. Semua upaya maksimal untuk ini diharapkan dapat berbuah pada soliditas kurikulum Jurusan Hukum Bisnis BINUS. (***)
Beberapa momen selingan di sela-sela keseriusan agenda rapat di Sentul: