DOSEN TERBANG “BL BINUS” DI CHENG SHIU UNIVERSITY

Selama dua minggu, sampai minggu ketiga Juni 2016, Ketua Jurusan Business Law BINUS Dr. Shidarta terikat kontrak untuk memberikan kuliah di Cheng Shiu University di kota Kaohsiung, Taiwan. Program kerja sama yang oleh universitas tersebut dinamakan “visiting professorship” ini bertujuan untuk memberikan wawasan internasional bagi para mahasiswa di universitas swasta yang cukup tua di Taiwan ini.

Hubungan kerja sama antara BINUS University dan Cheng Shiu University terbilang cukup erat, terbukti selama beberapa semester ini sudah lebih dari tiga gelombang mahasiswa BINUS yang belajar di perguruan tinggi di Selatan Taiwan ini, termasuk tiga orang mahasiswa Jurusan Business Law BINUS. Salah satu mahasiswa BINUS (Jessica Laay) berkesempatan menulis pengalamannya dalam link berikut: <http://study-in-taiwan.com/student-exchange-in-cheng-shiu-university/>

Shidarta memberikan kuliah berkaitan dengan budaya Indonesia dan hukum Indonesia dalam beberapa kelas di hadapan mahasiswa dari berbagai program studi. Di hadapan mahasiswa International Business, ia menyampaikan tentang “Cultural Factor in Copyright Protection” dengan mengambil contoh permasalahan di Indonesia. Sementara untuk jurusan bahasa Inggris, ia memperkenalkan kearifan lokal Indonesia dengan mengambil contoh perburuan paus di pulau Lembata, Nusa Tenggara Timur. Sementara untuk mahasiswa dari Financial Management, ia berbicara tentang isu produk makanan halal di Indonesia.

Program “visiting professorship” ini juga melibatkan jurusan Sastra China BINUS yang dalam hal ini mengirimkan satu dosen seniornya, Liem Yi Ying. Beliau membawakan materi terkait budaya masyarakat Tionghoa di Indonesia, seperti pakaian, makanan, dan peringatan hari raya Tionghoa di berbagai daerah.

Pihak Cheng Shiu yang dipimpin oleh Dr. Tai Wan-Ping (Director of Foreign Affairs Section Office of International Affairs) berharap kerja sama pertukaran mahasiswa dan dosen juga dapat diteruskan di kemudian hari. Dalam kerja sama ini juga didapat banyak pengalaman berharga, mengingat Indonesia memiliki keragaman budaya yang mampu memukau perhatian para mahasiswa Taiwan ini, lapisan generasi muda Taiwan yang bakal meneruskan estafet kepemimpinan Taiwan di masa depan. (***)