KEIKUTSERTAAN BINUS DALAM PERUMUSAN DRAF CAPAIAN PEMBELAJARAN KKNI ILMU HUKUM
Pada tanggal 10 Desember 2013, bertempat di Hotel Menara Peninsula Jakarta, diselenggarakan sosialisasi Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), yang kali ini khusus berkenaan dengan rumpun ilmu hukum. Acara yang digelar selama satu hari ini diberi tema “Sosialisasi Program Revitalisasi Bidang Ilmu Hukum 2013: Pengembangan Model Kurikulum Berbasis Kompetensi Program Studi Ilmu Hukum di Indonesia”. Prodi Business Law Binus University diundang sebagai salah satu peserta untuk dimintai masukannya. Pada kesempatan itu hadir Head of Department Dr. Shidarta dan Deputy HoD Paulus A.F. Dwi Santo, S.H., M.H.
Pada kesempatan itu Prof. Johannes Gunawan, Prof. Bernadette, Dr. Niken Savitri, dan Dr. Elly Erawati tampil menyampaikan paparannya. Para penyaji tersebut seluruhnya berasal dari Fakultas Hukum Universitas Katolik Parahyangan (Unpar), yang dalam hal ini bertindak mewakili Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi. Tujuan dari sosialisasi ini antara lain untuk menyampaikan draf yang sudah disusun oleh FH Unpar mengenai capaian pembelajaran ilmu hukum untuk tingkat D-3, D-4 atau S-1, S-2, dan S-3. Dalam pembicaraan secara pribadi dengan para penyaji di selah-selah antara sesi pemaparan, Binus University menyampaikan beberapa masukan, yaitu agar tiga keterampilan khas hukum (identifikasi peristiwa hukum, penawaran alternatif solusi, dan pengambilan keputusan tentang pilihan solusi terbaik) harus menjadi penekanan dalam capaian pembelajaran ini. Di samping itu, perlu disusun glosari atas sejumlah konsep (terma-terma) yang terdapat dalam rumusan capaian pembelajaran itu agar semua orang yang membacanya memiliki pengertian yang sama. Sebagai contoh, dalam draf tersebut terdapat kata-kata seperti nilai, asas, prinsip, dan norma, yang belum tentu mudah dipahami persamaan dan perbedaannya. Juga konsistensi dalam penulisan kata-kata bahasa Indonesia yang baku (seperti sistematik dan sistematis) juga penting diberikan perhatian.
Pogram Studi Ilmu Hukum BINUS dalam waktu dekat akan menyajikan hasil rumusan terbaru desain kurikulumnya itu dalam focus group discussion (FGD). Beberapa tokoh yang akan diundang mencakup pemerhati pendidikan tinggi hukum serta praktisi hukum dan bisnis. Acara FGD direncanakan diadakan pada awal Maret 2014. (***)
